RUJUKANMEDIA.com – Sebanyak 45 kilogram udang vaname hasil program Sea Farming IPB University di Pulau Panggang, Kepulauan Seribu, dipanen.
Melalui Pusat Kajian Sumberdaya Pesisir dan Lautan (PKSPL) IPB University, udang yang dipanen tersebut rata-rata memiliki berat 30 gram per ekor.
“Panen ini merupakan etalase pengembangan kegiatan budi daya udang di laut yang merupakan bagian dari program Sea Farming dalam rangka Agromaritim IPB University,” ujar Kepala PKSPL IPB University, Yonvitner dalam keterangan tertulisnya yang diterima, Senin 29 Mei 2023.
Baca Juga : IPB Ungkap Sejarah Panjang Petani dan Balai Besar POPT Perang Lawan Serangan Hama
Di sisi lain, lanjutnya, program Sea Farming merupakan bukti komitmen IPB University dalam implementasi Agromaritim IPB University untuk mendorong ekonomi biru (blue economy). Salah satu langkahnya melalui pengembangan budi daya udang vaname di laut.
“Ke depan, kegiatan ini akan terus kami dorong sebagai salah satu inovasi IPB University menjadikan blue ekonomi sebagai mainstream ekonomi masyarakat pesisir dan pulau-pulau kecil,” imbuhnya.
Baca Juga : IPB Yakin Konsep Blue Economy Menjawab Tantangan Ketahanan Pangan Nasional
Di samping itu, Yonvitner menyebutkan, fasilitas Sea Farming juga akan dibuka untuk semua warga IPB University dalam mengembangkan kampus merdeka. Dia menilai kerja sama dengan semua pihak tentu akan menjadi kekuatan dalam mendukung penguatan Sea Farming ke depan.
Senada, Wakil Rektor IPB University bidang Resiliensi Sumberdaya dan Infrastruktur, Alim Setiawan Slamet mengatakan, kegiatan budi daya udang di laut ini merupakan terobosan inovasi dari IPB University yang digawangi oleh PKSPL.
“IPB University akan terus mengawal dan meningkatkan fasilitas program Sea Farming untuk menunjang aktivitas pendidikan, penelitian dan pengabdian kepada masyarakat. Dengan demikian, hilirisasi inovasi IPB University dapat langsung dirasakan oleh masyarakat yang ada,” katanya.(*)
