RUJUKANMEDIA.com – Pengamat Politik Universitas Djuanda (Unida) Gotfridus Goris Seran menilai kontestasi Pilkada di Kabupaten Bogor akan berjalan bak cinta segitiga dengan aktor utama di dalamnya adalah Rudy Susmanto, Jaro Ade dan Elly Rachmat Yasin.
Seran menyebut bahwa sampai saat ini Rudy dan Jaro merupakan sosok kuat yang akan bertanding di Pilkada. Namun, nasib dua orang itu ditentukan figur bakal calon Wakil Bupati atau F2.
“Dalam konstelasi kontestasi tersebut, figur calon F2 menjadi faktor penentu. Dalam arti kalkulasi politik perlu dilakukan terkait simbiosis mutualistis F2 terhadap F1. Yaitu kontribusi F2 untuk memperkuat F1 melalui basis dukungan. F2 memberikan insentif elektoral bagi F1 dalam memenangkan Pilkada,” kata Seran, Rabu 31 Juli 2024.
Baca Juga : Mantan Relawan Jaro Ade Bikin ARUS Dukung Rudy Susmanto di Pilkada Bupati Bogor
Jika Rudy dan Jaro Ade menjalani Pilkada dengan ‘head to head’, lanjut Seran, maka yang akan menjadi primadona adalah Elly Rachmat Yasin.
Seran melihat bahwa kedua figur bakal calon Bupati Bogor itu sangat tertarik dengan Elly Yasin yang diyakini memiliki kekuatan elektoral pada Pilkada di Kabupaten Bogor.
Namun, Rudy dikabarkan telah menjalin hubungan dengan Billabong yang menjadikan calon dari Gerindra ini berpotensi membentuk poros Hambalang-Billabong atau Rudy-Elly pada Pilkada Kabupaten Bogor.
“Tentu saja, duet Rudy Susmanto-Elly Yasin akan menjadi kekuatan yang signifikan dalam memenangkan pilkada. Rudy mempunyai basis dukungan di wilayah tengah ke timur Bogor, sementara Elly memiliki basis dukungan yang kuat di wilayah tengah ke barat Bogor. Kekuatan Elly Yasin ini berpotensi memecah kekuatan Jaro Ade di wilayah tengah ke barat Bogor,” jelas Seran.
Baca Juga : Disinggung ‘Jodohnya’ di Pilkada, Rudy Susmanto Ngaku Nyaman dengan Elly Yasin
Akan tetapi, lanjut Seran, Jaro Ade juga masih memiliki kesempatan yang sama untuk mewujudkan Jaro-Elly di Pilkada. Sebab sampai hari ini, kondisinya masih sangat dinamis.
“Apalagi ada kecenderungan partai-partai yang selama ini membangun komunikasi politik dengan Elly Yasin bakal ikut bergabung,” kata dia.
Baca Juga : Jaro Ade Tak Pede Tarung dengan Rudy di Pilkada : Saya Serahkan ke DPP Golkar
Namun, jika Rudy-Elly terbentuk, Seran menyebut bahwa Jaro Ade harus berjuang meyakinkan mitra koalisinya PAN dan Demokrat.
“Di sini komunikasi politik secara intensif dibangun Golkar untuk mengusung figur calon F2. PAN yang sedari awal sudah berkoalisi dengan Golkar telah menyodorkan Tutur Sutikno untuk F2. Demikian halnya, Demokrat juga patut diperhitungkan untuk calon F2 karena mempunyai kekuatan kursi melebih PAN dalam memenuhi syarat pencalonan. Termasuk PDIP yang memiliki 5 kursi yang patut diajak Jaro Ade dalam koalisinya,” tutur Seran.(*)
