RUJUKANMEDIA.com – Bakal calon Bupati (Bacabup) Bogor Rudy Susmanto menghadiri kegiatan Ijtima Ulama yang digelar Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kabupaten Bogor di Gedung Tegar Beriman, Cibinong, Rabu 11 September 2024.
Usai mendapatkan sejumlah pesan, Rudy mengatakan bahwa dirinya siap melaksanakan seluruh hasil Ijtima ulama jika terpilih menjadi Bupati Bogor
“Saya rudy susmanto dan pak Ade Ruhandi (Jaro) insya allah kami siap menindaklanjuti dan melaksanakan hasil ijtima ulama,” kata dia.
Baca Juga : Hasil Ijtima Ulama Keluar, MUI Titip Lima Pesan Khusus untuk Kepala Daerah Terpilih
Selain itu, Rudy Susmanto juga mengaku akan selalu melibatkan para ulama dan tokoh agama lainnya dalam membahas soal kemajuan Kabupaten Bogor di lima tahun ke depan.
“Segala kebijakan yang ditetapkan dalam 5 tahun ke depan di pemerintahan Rudy Susmanto dan Ade Ruhandi, pada saat kami diberikan mandat oleh masyarakat Kabupaten Bogor, untuk hal apapun, kami akan berkonsultasi kepada ulama dan tentunya kita tidak akan meninggalkan keumatan di Kabupaten Bogor,” pungkas Rudy.
Adapun lima Ijtima Ulama yang disampaikan MUI tersebut yaitu, pertama mengimbau para ulama untuk turut berpartisipasi dan berperan aktif di Pilkada Kabupaten Bogor demi menjunjung tinggi demokrasi.
Baca Juga : Ijtima Ulama, MUI Minta Pemkab Bogor Tindak Tegas Perilaku LGBT di Bumi Tegar Beriman
Kemudian yang kedua, MUI mendorong pemerintah daerah untuk mengamankan dua aset umat miliki Kabupaten Bogor.
“Kedua kami mendorong pemerintah daerah untuk segera mengamankan dan memberdayakan dua aset umat di Kabupaten Bogor berupa tanah wakaf YPUI yang berlokasi di Setu Cikaret Kelurahan Harapan Jaya Kecamatan Cibinong, serta gedung Bogor Islamic Center sebagai lembaga yang dikelola secara profesional,” ujar Ketua MUI Kabupaten Bogor, Prof. Mukri Aji.
Selanjutnya pada poin ketiga, MUI Kabupaten Bogor meminta kepada para calon kepala daerah untuk berkomitmen mewujudkan kehidupan masyarakat yang berkualitas secara lahir-batin dengan menitikberatkan kepada pembangunan Sumber Daya Manusia (SDM) yang unggul, dalam rangka mewujudkan Kabupaten Bogor yang benar-benar Tegar Beriman.
“Kami juga mendesak pemerintah untuk menutup segala aplikasi negatif di dunia online seperti aplikasi judi online maupun prostitusi online karena terbukti telah menimbulkan Mudharat di tengah masyarakat,” tegas Mukri Aji.
Terkahir, MUI meminta calon kepala daerah Kabupaten Bogor untuk berkomitmen memberikan apresiasi dan penghargaan kepada para Alim Ulama, kyai, ustadz serta guru ngaji atas jasa dan pengorbanannya berkhidmah kepada umat.
“Dengan mengalokasikan anggaran yang proporsional untuk bidang keagamaan Islam, meliputi organisasi keagamaan, pondok pesantren, madrasah, majelis ta’lim dan masjid,” tandasnya. (*)