RUJUKANMEDIA.com – Sebuah mortir atau senjata artileri yang ditemukan warga di Sungai Ciluar, Desa Cimandala, Kecamatan Sukaraja, Kabupaten Bogor diduga merupakan sisa peninggalan Perang Dunia II.
Kapolsek Sukaraja, Kompol Birman Simanullang mengungkap, usai ditemukan warga saat bebersih sungai, mortir tersebut diserahkan kepada pihaknya untuk dilakukan pemeriksaan.
Dari hasil pemeriksaan, lanjut Birman, diduga bahwa mortir tua tersebut merupakan sisa peninggalan saat Perang Dunia II.
Baca Juga : Tertutup Lumpur, Warga Sukaraja Bogor Terkejut Temukan Mortir di Sungai Ciluar
Dugaan itu diperkuat dengan negara asal produksi yang bukan dari Indonesia.
“Itu kayaknya bekas peperangan dulu gak tahu tahun berapa. Yang pasti produksiannya dari luar bukan di Indonesia karena Indonesia pada saat itu (Perang Dunia II) belum memproduksi senjata,” kata Birman kepada wartawan, Senin 25 November 2024.
Baca Juga : Distribusi Logistik Pemilu di Kabupaten Bogor Diawasi Polisi Bersenjata Lengkap
Birman menyebut, mortir yang ditemukan warga itu dalam kondisi sudah tidak aktif.
“Sudah kami periksa, dan sudah bolong kondisinya. Sudah tidak aktif. Jadi, istilahnya sudah busuk,” jelas Birman.(*)