RUJUKANMEDIA.com – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bogor segera menggelontorkan bantuan kepada warga yang terdampak ledakan gudang peluru di Desa Ciangsana, Kecamatan Gunungputri.
Bantuan tersebut berupa uang tunai dengan maksimal bantuan Rp5 juta untuk rumah yang mengalami kerusakan ringan, seperti pecahnya kaca, retaknya tembok, atau jebolnya atap.
“Pendataan dilakukan dengan cara warga terdampak mengajukan permohonan yang kemudian dikumpulkan oleh kepala desa,” ungkap Pj Bupati Bogor, Asmawa Tosepu, Kamis 4 April 2024.
Baca Juga : Gudang Peluru Meledak, Kasad Minta Maaf, Panglima TNI Pastikan Rumah Warga Diganti
Bantuan ini akan dibiayai oleh anggaran Bantuan Tak Terduga (BTT) dengan kategori bantuan sosial yang sebelumnya tidak terencana.
“Minimal bantuan yang akan kami berikan adalah sebesar Rp1 juta, dengan tambahan Rp150 ribu per jendela yang pecah,” jelasnya.
Asmawa berharap penanganan ini dapat selesai sebelum Hari Raya Idul Fitri agar para korban dapat kembali normal dan pulih.
“Kami berharap penanganan ini dapat selesai sebelum Hari Raya, sehingga para korban dapat kembali normal dan pulih,” imbuhnya.
Baca Juga : Gudang Peluru Meledak, Kasad Minta Maaf, Panglima TNI Pastikan Rumah Warga Diganti
Dalam kesempatan yang sama, Kepala Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian (DKPP) Kabupaten Bogor, Teuku Mulya, menambahkan bahwa ada tiga cluster pemukiman warga yang terdampak, dengan total kerugian mencapai Rp65.964.800.
“Kami sedang melakukan pendataan secara detail untuk mempercepat penyaluran bantuan kepada para korban,” katanya.
Sebelumnya, Kepala Desa Ciangsana, Udin Saputra, menyebut ledakan gudang peluru tersebut mengakibatkan sekitar 31 rumah warga di desanya rusak.(*)
