RUJUKANMEDIA.com – Pj Bupati Bogor Asmawa Tosepu mengaku belum mengetahui asal usul uang Rp700 juta yang terungkap dalam kasus pemerasan pejabat Dinas Pendidikan (Disdik) dengan Yusuf Sulaeman, pria yang mengaku sebagai pegawai KPK.
“Wallahualam, nanti bisa didalami ke yang bersangkutan atau kepada penyidik. Ada pejabat disdik ada mantan pejabat disdik,” kata Asmawa, Jumat 2 Agustus 2024.
Pejabat yang terlibat tersebut pun kini sudah beraktivitas kembali sebagai ASN seperti biasanya.
Baca Juga : Minta Uang Rp700 Juta Ditelusuri, IPW Sebut Kasus Pemerasan Pejabat Disdik Bisa Terjadi di Dinas Lain
Menurut Asmawa, persoalan kasus pemerasan itu sudah pada tahap pemeriksaan oleh aparat penegak hukum (APH) dalam hal ini Polres Bogor.
“Mereka pegawai ASN yang terseret masih kerja, kan sudah diperiksa di APH jadi sekarang melaksanakan pekerjaan sebagaiman mestinya,” kata Asmawa.
Namun, Asmawa enggan memberikan keterangan lebih rinci hasil dari pemeriksaan tersebut.
Baca Juga : Polisi Duga Kasus Pemerasan yang Libatkan Pejabat Juga Terjadi di Dinas Lain di Kabupaten Bogor
Bahkan, ia juga enggan disebut angkat tangan akan persoalan yang menyeret pejabat itu. Sebab, Pemkab Bogor telah menyerahkan sepenuhnya kepada APH.
“Bukan lepas tangan tapi kita serahkan ke APH terkait tindak lanjut dari kejadian itu,” pungkasnya. (*)