RUJUKANMEDIA.COM – Kopi merupakan minuman favorit banyak orang. Tidak jarang ada orang yang dapat menikmati kopi lebih dari satu gelas dalam sehari.
Saat bulan Ramadan, banyak orang bertanya-tanya, bagaimana bisa tetap minum kopi di bulan suci. Pasalnya, bagi pencinta kopi, rasanya ada yang kurang jika tidak meminumnya sehari saja.
Dikutip dari berbagai sumber, inilah menurut Dr. Rita Ramayulis dari Ikatan Ahli Gizi Indonesia, waktu terbaik untuk minum kopi selama bulan Ramadan adalah antara waktu berbuka puasa dan waktu selingan di malam hari.
– Saat ramadan disarankan minum kopi usai waktu buka puasa.
Ia menyarankan peminum kopi untuk mengonsumsi kopi saat lambung lebih siap menerimanya, yaitu setelah berbuka puasa.
Kamu juga disarankan untuk berhenti minum kopi satu jam atau lebih sebelum tidur, agar pola tidur tidak terganggu.
Jika merasa masih membutuhkan kopi pagi saat sahur/sebelum fajar, kamu boleh saja menyeduh kopi lagi, tapi pastikan minum banyak air setelahnya.
Hal ini karena kafein mengandung sifat diuretik yang menyebabkan kamu lebih sering buang air kecil dan dehidrasi selama jam-jam saat puasa.
Tips terbaik sebenarnya dengan mempersiapkan tubuh dengan mengurangi konsumsi kopi secara bertahap dua hingga tiga minggu sebelum Ramadan dimulai, sehingga tubuh Kamu akan beradaptasi dengan berkurangnya asupan kafein saat bulan puasa.
– Kopi decaf bisa jadi alternatif jika ingin tetap ngopi saat ramadan.
Sementara itu, ada alternatif lainnya yakni memilih kopi tanpa kafein. Sebab semua kopi tanpa kafein hanya mengandung kafein 3 persen saja sehingga tidak akan mengganggu rutinitas tidur Kamu.
Semoga informasi diatas bisa membantu ya. Para pecinta kopi jangan khawatir, ada cara dan waktu yang tepat untuk tetap bisa menikmati secangkir kopi walaupun sedang berpuasa. Tetap jaga kesehatan selalu dan semoga ibadah puasanya dilancarkan sampai selesai ya! Aamiin..
